Manfaat kegiatan sosial bagi kesehatan lansia memang tidak bisa dianggap remeh. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Prof. Dr. Soewarta Kosen, seorang pakar gerontologi dari Universitas Indonesia, kegiatan sosial dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan fisik dan mental para lansia.
Dalam wawancara yang dilakukan dengan Prof. Soewarta, beliau menyebutkan bahwa kegiatan sosial dapat membantu meningkatkan kesejahteraan sosial lansia. “Dengan berinteraksi dengan orang lain, lansia dapat merasa lebih bahagia dan terhindar dari rasa kesepian yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mereka,” ujar Prof. Soewarta.
Selain itu, kegiatan sosial juga dapat meningkatkan aktivitas fisik lansia. Melalui berbagai kegiatan seperti senam, berkebun, atau bahkan sekadar jalan-jalan bersama, lansia akan tetap aktif dan terhindar dari risiko penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, jumlah lansia di Indonesia terus bertambah setiap tahunnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan kesehatan para lansia, termasuk dengan mendorong mereka untuk aktif dalam berbagai kegiatan sosial.
Sebagai anak cucu, kita juga memiliki peran penting dalam membantu para lansia agar tetap sehat dan bahagia. Ajaklah mereka untuk bergabung dalam kelompok-kelompok sosial di lingkungan sekitar, atau bahkan berpartisipasi dalam kegiatan sosial di tempat ibadah.
Jadi, mari kita sebarkan manfaat kegiatan sosial bagi kesehatan lansia. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan sosial, kita tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan fisik dan mental para lansia, tetapi juga memperkuat jaringan sosial di masyarakat. Semoga artikel ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk peduli dan mendukung kesehatan para lansia di sekitar kita.